Luka yang menyayat dan terus menggores hati, sempat membuatku rahu terhadap segala rasa yang baru. Aku tegakkan tubuh yang dulu melayu karena terlalu lelah menjaga apa yang kusayangi dan tak bisa kupertahankan.
Aku patahkan cerita indah di dalam kenangan, antara aku dengan masa lalu. Aku sadar, tak ada gunanya memelihara cinta yang menjadi kebencian. Aku sadar, aku menginginkan cinta yang baru. Cinta yang kekal dan mampu membawaku kepada akhir yang indah.
Namun dalam hati aku selalu bertanya, dapatkah aku diberikan cinta yang kekal di akhir penantianku, di akhir curahan hatiku?
Buku ini aku persembahkan untuk cinta, bagaimana cinta mengingatkanku akan arti pertemuan. Akan arti dan makna perjalanan. Akan arti mensyukuri.
Kepada cinta, masihkah kamu berbohong? Bersiaplah untuk jatuh cinta lagi dalam buku ini. Selamat membaca.
Ulasan
Belum ada ulasan.